Transcription

LAPORAN KULIAH KERJA MAGANG (KKM)PROSEDUR PELAYANAN DAN SISTEM PEMBAYARANPAJAK KENDARAAN BERMOTOR (PKB)BADAN PENDAPATAN DAERAH UPT PPD JOMBANGOleh :1. Feri Candra Prasetyo15620502. Anis Adita15620933. Elsa Fatikhani Putri15621054. Zain Afrizal Nasrulloh1562120PROGRAM STUDI AKUNTANSISEKOLAH TINGGI ILMU EKONOMI (STIE)PGRI DEWANTARA JOMBANG2019

KATA PENGANTARSegala puji syukur kami panjatkan kehadirat Allah SWT karena ataslimpahan rahmat-Nya kami dapat menyelesaikan Laporan Kuliah Kerja Magang(KKM) ini dengan judul “Prosedur Pelayanan dan Sistem Pembayaran PajakKendaraan Bermotor (PKB) pada Badan Pendapatan Daerah UPT PPDJombang ”.Penulis menyadari bahwa dalam penulisan Laporan Kuliah Kerja Magang(KKM) ini masih banyak kesalahan penulisan maupun penyusunannya, maka dariitu penulis berharap agar laporan ini mendapatkan saran dan kritik untukperbaikan atas kesalahan yang ada.Demikian penulis berharap semoga Laporan Kuliah Kerja Magang (KKM)ini dapat bermanfaat bagi semua pihak yang membutuhkan.Jombang, 17 Mei 2019Penulis

DAFTAR ISIHALAMAN JUDUL .iHALAMAN PENGESAHAN .iiKATA PENGANTAR .iiiDAFTAR ISI .ivDAFTAR GAMBAR .viDAFTAR TABEL.viiDAFTAR LAMPIRAN .viiiBAB IPENDAHULUAN1.1 Latar Belakang Kuliah Kerja Magang (KKM) .11.2 Tujuan Kuliah Kerja Magang (KKM) .31.3 Manfaat Kuliah Kerja Magang (KKM) .41.4 Lokasi dan Waktu Kuliah Kerja Magang (KKM) .4BAB IITINJAUAN UMUM TEMPAT KULIAH KERJA MAGANG2.1 Sejarah Badan Pendapatan Daerah UPT PPD Jombang.52.2.1 Profil BPD UPT PPD Jombang .52.2.2 Visi dan Misi BPD UPT PPD Jombang .62.2 Struktur Organisasi BPD UPT PPD Jombang .72.3 Kegiatan Umum BPD UPT PPD Jombang .9BAB III PELAKSANAAN KULIAH KERJA MAGANG3.1 Pelaksanaan Kerja di Tempat Magang .103.1.1 Kantor BPD UPT PPD Jombang .103.1.2 Samsat Payment Point .113.1.3 Kantor Induk .143.1.4 Samsat Keliling .163.1.5 Samsat Jujug Desa .193.2 Kendala yang Dihadapi .21

3.3 Cara Mengatasi Kendala.24BAB IV KESIMPULAN DAN SARAN4.1 Kesimpulan .284.2 Saran .28DAFTAR PUSTAKA .29LAMPIRAN .30

DAFTAR GAMBARGambar 2.1 Struktur Organisasi .7Gambar 3.1 Alur Pemungutan PKB di Payment Point .13Gambar 3.2 Alur Pemungutan PKB di Samsat Keliling .18Gambar 3.3 Alur Pemungutan PKB di Samsat Jujug Desa .21Gambar 3.4 Alur Surat Perpajakan .22

DAFTAR TABELTabel 3.1 Jadwal Samsat Keliling .16Tabel 3.2 Jadwal Samsat Keliling .20

DAFTAR LAMPIRANLampiran 1 Daftar Hadir Kuliah Kerja MagangLampiran 2 Dokumentasi KegiatanLampiran 3 Kegiatan HarianLampiran 4 Surat Keterangan Selesai Magang

BAB IPENDAHULUAN1.1Latar BelakangDalam kurun waktu setengah abad terakhir, tepatnya 49 tahun yanglalu populasi kendaraan di Indonesia mengalami peningkatan yang drastis.Menurut data Badan Pusat Statistik (BPS) Indonesia, jumlah kendaraanbermotor (R2) dan mobil penumpang (R4) naik dari 510,1 ribu unit padatahun 1968 menjadi 126,9 juta unit pada tahun 2017. Dalam skala jumlahyang lebih kecil, populasi mobil penumpang (R4) sebagai mobil pribadi punmeningkat. Dari 3.8 juta unit pada kurun waktu tahun 1968 - un2017.Perkembangan dan pertumbuhan jumlah kendaraan bermotor (R2) danmobil penumpang maupun pribadi (R4) tersebut secara langsungmeningkatkan penerimaan pajak.Pajak merupakan kontribusi yang paling penting dalam pembangunansuatu negara. Pajak merupakan sumber penerimaan negra yang terbesar.Pembagian pajak menurut pemungutnya terbagi menjadi dua kelompok,yaitu pajak pusat dan pajak daerah. Pajak pusat terbagi lagi menjadi duabagianyaitu pajak yang dipungut oleh Direktorat Jenderal Pajak danDirektorat Jenderal Bea dan Cukai. Pajak daerah terbagi pula menjadi duabagian yaitu pajak provinsi dan pajak kabupaten atau kota (Ikatan AkuntanIndonesia, 2015:10).Penerimaan pajak daerah yang dipungut oleh kantor Samsat disetiapprovinsi atau kabupaten dan kota adalah pajak kendaraan bermotor (PKB).Pajak kendaraan bermotor merupakan pajak yang dikenakan terhadapkepemilikan dan atau penguasaan atas kendaraan bermotor. Kendaraanbermotor adakah semua kendaraan beroda dua atau lebih besertagandengannya yang digunakan disemua jenis jalan darat, dan digerakkanoleh peralatan teknis berupa motor atau peralatan lainnya yang berfungsi

mengubah sumber daya energy tertentu menjadi tenaga gerak (Prakosa,2003).Penerimaan pajak daerah inisangat berperan dalam kesejahteraanmasyarakat di Indonesia. Hasil pungutan pajak kendaraan bermotor (R2)dan mobil penumpang maupun pribadi (R4) di negara kita pada masasekarang ini menjadi sumber utamapenerimaan negara yang kontribusinyadiharapkan semakin meningkat setiaptahunnya. Dalam proses penerimaanpajak di Indonesia, peran masyarakat selaku wajib pajak (WP) atas namakendaraan tersebut sangatlah sentral. Wajib pajak diwajibkan membayarpajak tahunan atas kendaraan pribadinya, baik 1 tahun sekali maupun 5tahun sekali di lokasi-lokasi yang disediakan Direktorat Jenderal Pajak(Dirjen Pajak), seperti halnya yang dilakukan oleh wajib pajak (WP) diKabupaten Jombang.Terhitung pada bulan Juli tahun 2018 jumlah kendaraan bermotor diJombang mencapai 628.273 unit. Angka 628.273 unit tersebut terdiri dari575.855 unit sepeda motor, 34.391 mobil penumpang, 16.516 mobil barang,920 mobil bis dan 51 angkutan alat-alat berat. Jumlah kendaraan bermotoryang sebanyak itu tentunya tidak hanya untuk dikendarai oleh pemilikkendaraan, namun pemilik kendaraan diwajibkan melaporkan ataumembayar pajak tahunan secara rutin ke Samsat. Dalam membayar pajakkendaraan bermotor, wajib pajak di Kabupaten Jombang dapat melakukanpembayaran di Samsat Payment Point yang berlokasi di Jl. AbdurahmanWahid atau Samsat Kantor Bersamayang berlokasi di Jl. Raya PeteronganMojoagung.Wajib pajak yang telah membayar pajak kendaraan bermotor (PKB)dapat dikatakan sebagai wajib pajak yang taat akan hukum dan peraturanperundang-undangan yang berlaku. Namun, bagi wajib pajak yang terlambatmembayar dan melaporkan kendaraan bermotor akan terkena sanksiadministrasi yang tercantum dalam penjelasan terkait aturan hukum PajakKendaraan Bermotor (PKB) yang terdapat pada Undang-Undang Nomor 28Tahun 2009 tentang Pajak Daerah dan Retribusi Daerah di bagian

kedua.Sanksi administrasi ini berpotensi meningkatkan penerimaan pajakdan meningkatkan penerimaan pajak daerah. Semakin besar sanksiadministrasi yang dikenakan pada setiap wajib pajak maka penerimaanpajak kendaraan bermotor akan semakin naik. Disisi lain menurut Amandadan I Ketut (2012) kualitas pelayanan dalam membayar pajak dapatmempengaruhi motivasi wajib pajak untuk melaporkan pajaknya danpemerintah harus membuat kenyamanan serta kemudahan dalam membayarpajak kendaraan bermotor.Diharapkan wajib pajak taat pada aturan yang berlaku, sehingga tidaksampai dikeluarkannya Surat Pendataan Subjek dan Objek Pajak KendaraanBermotor (SPSO PKB), Nota Perhitungan Pajak Kendaraan Bermotor (NPPKB), dan Nota Tagihan Pajak Kendaraan Bermotor (NT PKB) yangdiberikan oleh petugas Dinas Luar kepada Wajib Pajak. Oleh Karena itu,kami mengangkat permasalahan dalam Laporan Magang ini dengan Judul“Prosedur Pelayanan dan SistemPembayaran Pajak KendaraanBermotor (PKB)”.1.2Tujuan Kuliah Kerja MagangTujuan yang diharapkan akan dicapai setelah dilaksanakannya KuliahKerja Magang (KKM) antara lain sebagai berikut:1.Untuk mengembangkan dan menerapkan berbagai pengetahuan dalambidang ekonomi akuntansi yang diperoleh mahasiswa di bangku kuliahpada praktek dunia kerja sesungguhnya2.Untuk menunjang kompetensi tenaga ahli madya akuntansi.3.Untuk memenuhi persyaratan kelulusan pada mata kuliah Kuliah KerjaMagang.4.Untuk mempersiapkan mental mahasiswa dalam berinteraksi dengankeadaan didunia kerja yang nyata.

1.3Manfaat Kuliah Kerja MagangManfaat yang diharapkan dengan dilaksanakannya Kuliah KerjaMagang (KKM) antara lain sebagai berikut:a.Manfaat TeoritisDapat mengembangkan dan menerapkan berbagai pengetahuan dalambidang ekonomi akuntansi yang diperoleh mahasiswa di bangku kuliahpada praktek dunia kerja sesungguhnya.b. Manfaat Praktis1. Dapat menunjang kompetensi tenaga ahli madya akuntansi.2. Dapat memenuhi persyaratan kelulusan pada mata kuliah KuliahKerja Magang.3. Dapat meningkatkan kemampuan mahasiswa terutama dalamkemampuan berinteraksi.1.4Lokasi dan Waktu Kuliah Kerja MagangLokasi: Badan Pendapatan Daerah UPT Pengelolaan PendapatanDaerah JombangAlamat: Jl. KH. Abdurrahman Wahid No.149 Jombang 61413Telepon: (0321) 861909, (0321) 591909Faksimail: (0321) 861909Waktu: 8 April 2019 – 10 Mei 2019

BAB IITINJAUAN UMUM TEMPAT KULIAH KERJA MAGANG2.1Sejarah Badan Pendapatan Daerah UPT PPD Jombang2.1.1 Profil Badan Pendapatan Daerah UPT PPD JombangDinas Pendapatan Provinsi Jawa Timur memiliki cakupan wilayahoperasional seluas 48.256 km2 dengan 38 Kabupaten/Kota. Dalampelaksanaan operasional didukung oleh 48 Kantor Bersama Samsat dan 35Unit Pelaksana Teknis (UPT) yang tersebar di Kabupaten/Kota seluruh JawaTimur, salah satunya yaitu di Kota Jombang.Kabupaten Jombang memiliki wilayah seluas 1.159,50 Km2 atau 2,4%luas Provinsi Jawa Timur dan jumlah penduduknya 1.201.557 jiwa (2010),terdiri dari 597.219 laki-laki dan 604.338 perempuan. Pusat Kota Jombangterletak di tengah-tengah wilayah kabupaten, memiliki ketinggian 44 meterdiatas permukaan laut. Sebagian besar wilayah kabupaten Jombangmerupakan daratan rendah, yakni 90% wilayah berada pada ketinggiankurang dari 500 meter diatas permukaan laut serta beriklim tropis.Kabupaten Jombang memiliki kondisi dan struktur tanah yang cukupproduktif untuk berbagai jenis tanaman, baik tanaman pangan maupuntanaman perkebunan sehingga sangat menunjang pertumbuhan ekonomi dibidang pertanian. Masyarakat Jombang sebagian besar penduduknya adalahmasyarakat agraris, sehingga menjadikan Jombang adalah sebagai lumbungpadi Jawa Timur. Wilayah Kabupaten Jombang terdiri dari 21 Kecamatandan 307 desa/kelurahan.Selain memiliki banyak obyek wisata Jombangmerupakan perlintasan dari berbagai kota di Jawa Timur dan kota-kotalainnya, dengan jumlah perkembangan obyek kendaraan bermotor sampaidengan 30 Juni 2016 sebanyak 516.026 obyek.Dengan jumlah kendaraan bermotor sebanyak itu maka pemilikkendaraan bermotor tersebut memiliki kewajiban untuk mengesahkan danmembayar pajak atas kendaraan yang dimilikinya. Badan PendapatanDaerah UPT Pengelolaan Pendapatan Daerah Jombang merupakan unsur

pelaksana teknis operasional dari Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD)yang ada di Provinsi Jawa Timur. Unit Pelaksana Teknis ini memilikifungsi sebagai pelaksana pelayanan publik, pemungutan pajak kendaraanbermotor dan retribusi daerah serta berupaya dalam meningkatkanPendapatan Asli Daerah. Badan Pendapatan Daerah UPT PengelolaanPendapatan Daerah Jombang memiliki beberapa pelayanan yaitu :1. Samsat Induk dan Drive Thru yang terletak di Jalan Raya Janti Jogoroto.2. Samsat Payment Point yang berada di Jalan Gus Dur No.149 Jombangbersebelahan dengan Badan Pendapatan Daerah UPT PengelolaanPendapatan Daerah Jombang dan Payment Point di Kecamatan Ngorobersama dengan Bank Jatim.3. Samsat Keliling merupakan layanan membayar melalui mobil kelilingyang beroperasi terjadwal.4. Samsat Jujug Desa yang merupakan inovasi dalam menjemput bola diwilayah kecamatan yang jauh dari pusat kota.2.1.2 Visi dan Misi Badan Pendapatan Daerah UPT PPD JombangVisiSesuai dengan tugas pokok dan fungsi UPT Badan PendapatanDaerah Jawa Timur Jombang sebagai pelaksana lapangan di bidangoperasional pemungutan pendapatan daerah, ketaausahaan sertapelayanan masyarakat, maka program kegiatan dilapangan tetapmengacu pada visi dan misi Badan Pendapatan Daerah Provinsi JawaTimur. Adapun visinya adalah :“Mewujudkan Jawa Timur Lebih Sejahtera dan Berakhlak melaluiKemandirian Fiskal dan Publik yang Berkualitas”.MisiDalam mewujudkan visi tersebut, ada dua misi yang akanhendak dicapai terlebih dahulu, yaitu :1. Meningkatkan Pendapatan Asli Daerah2. Meningkatkan kualitas pelayanan publik

2.2Struktur OrganisasiStruktur Organisasi pada UPT Badan Pendapatan Daerah Jawa TimurJombang disusun berasarkan proses (by process) dengan tujuan untukmeningkatkan kinerja kegiatan operasional dan pelayanan pada masyarakat.Hal ini menunjukkan bahwa UPT Badan Pendapatan Daerah Jawa TimurJombang merupakan ujung tombak kegiatan pemungutan pajak daerah danpelayanan pada masyarakat. Adapun struktur orgnisasi UPT BadanPendapatan Daerah Jawa Timur Jombang adalah sebagai berikut :Gambar 2.1Sumber : Peraturan Gubernur Jawa Timur No.47 Tahun 2018Adapun struktur organisasi dan tata kerja Badan Pendapatan Daerah UPTPengelolaan Pendapatan Daerah Jombangsecara rinci sebagai berikut:a. Kepala UPT PPDNunung Setijowati, SH.,M.Sib. Sub Bagian Tata Usaha Kepala Bagian: Dra. Ec. Hidayah Setyo Arti, MM Bendahara Pengeluaran: M. kukuh Cahyanto Bendahara Penerima: Indah Fitriarini, SH Adm. Keuangan: Kurniawan Pratama, SH Pe. Barang Milik Daerah: Imam Sujarwo Opdat. Tata Usaha: Dessy Amandah Nurmayatik, S.Kom Opdat. Tata Usaha: Herma Puspitasari, SE

Opdat. Samsat: Risa Mushiatuz Zamanniyah, SE Opdat. Layanan Perpajakan : Suparno, SH Kasir Payment Point UPT : Arini Pribadi, SH Kasir Samsat Keliling 1: Siran, SH Kasir Samsat Keliling 2: Suyono, SH Pengelola System & Jaringan : Soekari Agung Sanjoto, SHc. Seksi Pendataan dan Penetapan Kepala Bagian: Gandhi, SH Opdat. Pendataan &Penetapan : Nurul Maulita, SE Staff Pendataan & Penetapan: Sukamtod. Seksi Pembayaran dan PenagihanSoeseno Pudjiantoro, S.SosPada UPT Badan Pendapatan Daerah Jawa Timur Jombang terdapat 9(Sembilan) petugas keamanan (Satpol PP) yang bertugas menjadi karyawanuntuk membantu beberapa operasional disana yaitu :1. Ahmad Kadir2. Andi Damhudi3. Anjas Sasmita4. Ardiansyah Mahardika, SH5. David Sasongko6. Eko Susanto7. Siswanto8. Wawan Utomo9. Yulianto

2.3Kegiatan Umum Badan Pendapatan Daerah UPT PengelolaanPendapatan Daerah JombangBerdasarkan Peraturan Gubernur Jawa Timur Nomor 47 Tahun 2018tentang Organisasi dan Tata Kerja Badan Pendapatan Daerah UPTPengelolaan Pendapatan Daerah Jombangmempunyai tugas melaksanakansebagian tugas dinas dibidang Teknis Operasional Pemungutan Pendapatandaerah, ketatausahaan serta pelayanan masyarakat diwilayah KabupatenJombang. Untuk melaksanakan tugas sebagaimana yang dimaksud, UnitPelaksana Teknis Badan Pendapatan Daerah UPT PPD Jombangmempunyai fungsi sebagai berikut :1.Pelaksanaan kegiatan teknis operasional Pendapatan Asli Daerah(PAD).2.Pelaksanaan pungutan Pajak Kendaraan Bermotor (PKB) dan Bea BalikNama Kendaraan Bermotor (BBNKB) pada Kantor Bersama Samsat.3.Pelaksanaan koordinasi dengan instansi terkait antara Polri dan JasaRaharja pada Kantor Bersama Samsat.4.Pelaksanaan koordinasi dengan Pemerintah Kabupaten/Kota terkaitdengan Pemungutan Asli Daerah.5.Pelaksanaan tugas-tugas ketatausahaan.6.Pelaksanaan pelayanan masyarakat.7.Pelaksanaan tugas-tugas yang diberikan oleh Kepala Badan.

BAB IIIPELAKSANAAN KULIAH KERJA MAGANG3.1Pelaksanaan Kerja yang Dilakukan di Tempat MagangDalam kesepakatan antara kami peserta magang dengan pihak BadanPendapatan Daerah UPT Pengelolaan Pendapatan Daerah Jombang, dalamkurun waktu 8 April 2019 – 10 Mei 2019 kami melakukan magang dibeberapa lokasi antara lain :3.1.1 Kantor Badan Pendapatan Daerah Unit Pelaksana Teknis (UPT)Pengelolaan Pendapatan Daerah Jawa Timur JombangBadan Pendapatan Daerah UPT Pengelolaan Pendapatan DaerahJombang merupakan salah satu pelaksana teknis dari anoperasional dalam hal penerimaan Pendapatan Asli Daerah (PAD)yang bersumber dari pembayaran pajak kendaraan bermotor (PKB).Mahasiswa yang melakukan magang di Kantor Badan PendapatanDaerah UPT Pengelolaan Pendapatan Daerah Jawa Timur Jombangditempatkan di beberapa seksi, diantaranya :a.Sub Bagian Tata UsahaMahasiswa yang magang atau ditempatkan di Sub Bagian TataUsaha bertugas menerima surat dan proposal yang masuk keUPT Pendapatan untuk dikelompokkan berdasar tanggalmasuknya kemudian dipindahbukukan dibuku arsip, setelah kapitulasi yang telah dicetak ulang diserahkan kepadaKepala UPT untuk divalidasi, kemudian diberikan kepada seksiyang sesuai dengan kepada siapa surat itu ditujukan.b.Seksi Pendataan dan PenetapanMahasiswa yang magang atau ditempatkan di Seksi Pendataanbertugas untuk membantu mempersiapkan Surat PendataanSubjek dan Objek Pajak Kendaraan Bermotor (SPSO PKB),

Nota Perhitungan Pajak Kendaraan Bermotor (NP PKB), danNota Tagihan Pajak Kendaraan Bermotor (NT PKB) sertamencetak laporan penerimaan kasir samsat keliling maupunpayment point. Dalam mempersiapkanSPSO PKB, NP PKB, danNT PKB mahasiswa memulai aktivitas di Seksi Pendataan danPenetapan dimulai dari :i.Mencetak SPSO PKB, NP PKB, dan NT PKB.ii.Memberikan stempel tandatangan Kepala UPT dan Badanpada SPSO PKB, NP PKB, dan NT PK.iii.Mengklasifikasikan SPSO PKB, NP PKB, dan NT PKBsesuai dengan wilayah kerja dari petugas Dinas Luar (DL).iv.Menginput atau mengentry SPSO PKB, NP PKB, dan NTPKB ke dalam sistem SIAPP.v.Menyortir SPSO PKB, NP PKB, dan NT PKB yang masihdimiliki, lapor jual, alamat tidak jelas, hilang, rusak dantindak kriminal/laka.vi.Mengentry status atas kendaraan bermotor sesuai wilayahdan masing-masing petugas Dinas Luar (DL) di sistemSIAPP.vii.Membantu mengarsipkan SPSO PKB, NP PKB, dan NTPK kedalam box penyimpanan yang ada di Gudang.c.Seksi Pembayaran dan PenagihanMahasiswa yang magang atau ditempatkan diSeksi Penagihanbertugas membantu petugas Dinas Luar untuk menemui WajibPajak agar mau membayar tagihan yang telah ditunggaknya.3.1.2 Samsat Payment PointSamsat Payment Point adalah layanan yang diberikan olehKantor Bersama Samsat Jombang yang memberikan kemudahan bagiwajib pajakkendaraan bermotor untuk membayar pajak melaluikantor yangmenetap dilokasi strategis dan mudah dijangkau

masyarakat. Samsat Payment Point merupakan counter layanan untukpengesahan STNK dan pembayaran pajak 1 tahunan yang ditempatkanjauh dari Samsat Induk (Mojoagung), sehingga keberadaannya benarbenar dimanfaatkan oleh masyarakat yang domisilinya jauh dariSamsat Induk. Di Jombang terdapat satu Samsat Point yang lokasinyasangat strategis yaitu di sebelah kantor Badan Pendapatan idenAbdurrahman Wahid No. 149 Jombang, lebih tepatnya telah dibukapada tanggal 20 April yarakat yang berdomisili di kecamatan Jombang, Diwek, Perak,Megaluh dan daerah lain diluar Kabupaten Jombang yang berdekatandengan lokasi Samsat Payment Point karena dapat melayanipembayaran pajak secara online.

Untuk mekanisme pembayaran di Samsat Payment Point inidapat terlihat dalam flowchart berikut ini :Gambar 3.1 Mekanisme Pemungutan Pajak Kendaran BermotorSumber : Kasir Payment Point UPTDalam proses kuliah kerja magang di Samsat Payment Point inikami sebagai mahasiswa magang ditempatkan atau diberikan tugas diLoket 1 Pendaftaran. Di loket ini kami bertugas untuk mengkroscekdan memastikan apakah wajib pajak membawa berkas secara lengkapberupa STNK asli dan KTP elektronik atas nama pemilik yang sesuai

dengan STNK atau belum. Jika berkas wajib pajak belum lengkap,misalnya tidak membawa KTP atas nama pemilik yang sesuai denganSTNK maka wajib pajak tidak diperbolehkan memperpanjang ataumembayar pajak kendaraan bermotornya. Namun, jika berkas wajibpajak tersebut sudah lengkap, maka akan kami masukkan kedalammap warna kuning yang telah tersedia. Selain mengkroscek berkaswajib pajak, kami juga bertugas untuk mendata dan menulis nomorpolisi kendaraan bermotor dan nomor handphone wajib pajak kedalam form yang telah disediakan.Kemudian berkas kami berikan kepada petugas dari KepolisianSatlantas untuk diinput atau dientry kedalam sistem yang ada. Setelahdientry selanjutnya map tersebut diberikan kepada petugas dari UPTBadan Pendapatan yang berada di Loket 2 untuk diverifikasi danproses percetakan surat pajak kendaraan bermotor. Selanjutnya wajibpajak akan dipanggil ke loket 2 untuk melakukan pembayaran pajaksesuai dengan nominal pada surat pajak kendaraan bermotor.3.1.3 Samsat Induk (Kantor Bersama Samsat)Pada samsat induk yang berada di Jl. Raya Janti JogorotoJombang terdapat dua layanan, yaitu layanan Drive Thru dan layanandidalam Kantor Bersama Samsat. Drive Thru merupakan layananunggulan yang memanjakan wajib pajak. Samsat Drive Thrumerupakan layanan yang diberikan oleh Kantor Bersama SamsatJombang yang memberikan kemudahan bagi wajib pajak kendaraanbermotor untuk membayar melalui sistem satu pintu. Wajib pajaktetap bisa membawa kendaraannya saat membayar pajak.Kantor samsat Drive Thru membuka pelayanan dari Seninsampai hari Kamis pukul 08.00 WIB sampai pukul 12.00 WIB, hariJum’at pukul 08.00 WIB sampain 12.00 WIB. Persyaratanpembayaran Pajak Kendaraan Bermotor dengan layanan Samsat DriveThru adalah :

a) KTP-elektronikb) STNKc) Bukti Pembayaran tahun lalud) Uang tunaiDalam layanan ini wajib pajak melewati dua loket yaitu loketpertama untuk pendaftaran dan pengesahan. Kemudian loket keduauntuk pembayaran dan penyerahan. Dengan layanan ini wajib pajakhanya membutuhkan waktu sekitar lima menit. Layanan drive thruhanya melayani kendaraan bermotor yang sesuai dengan STNK saatpendaftaran, tetapi tidak melayani kendaraan blokir dan gasloketpendaftaran menerima dokumen dari wajib pajak berupa BPKB asli.STNK asli dan KTP asli, selanjutnya melakukan verifikasi terkaitkebenaran dokumen tersebut dan validasi dokumen dengan scanner.Lalu petugas loket Pembayaran dan Penyerahan memberitahukanjumlah atau nominal rupiah yang harus dibayar oleh wajib pajak.Dalam layanan drive thru ini mahasiswa magang tidak dilibatkansecara langsung karena bidang ini terlalu sentral, dan biasanya hanyadilakukan oleh petugas asli dari samsat maupun dari kepolisianLayanan yang kedua adalah pada Kantor Bersama Samsat.Layanan di kantor bersama ini banyak dan lebih beragam. Didalamnyaterdapat tiga badan yang terlibat yaitu dari Badan Pendapatan DaerahUPT Pengelolaan Pendapatan Daerah Jombang, Bank Jatim danKesatuan Laka Lantas(Satlantas) Jombang. Dalam proses kuliah kerjamagang di Kantor Bersama Samsat ini kami sebagai mahasiswamagang ditempatkan dibagian Layanan Informasi atau Pemandu.Tugas kami adalah memberikan jawaban atas beberapa pertanyaandari wajib pajak yang kebingungan dalam melakukan prosedur yangada dan membantu wajib pajak dalam mengisi formulir yang ada.Kami biasanya membantu dan memberikan penjelasan kepada wajib

pajak untuk taat terhadap alur dan mekanisme dalam beberapapelayanan, diantaranya:a. Pembayaran pajak tahunan (pengesahan untuk 1 tahun danperpanjangan untuk 5 tahun)b. Pendaftaran kendaraan baruc. Mutasi masuk dan mutasi keluard. Perubahan nama atas STNKe. Balik nama atas BPKBf. Blokir dan Progresifg. Duplikat STNK hilang3.1.4 Samsat KelilingBagi masyarakat yang berdomisili jauh dari Samsat Induk dapatmemanfaatkan adanya Mobil Samsat Keliling untuk pelayananpengesahan STNK dan pembayaran pajak 1 tahunan. PelayananSamsat Keliling ini mendekat ke masyarakat diseluruh wilayahkecamatan di Kabupaten Jombang secara bergiliran dengan jadwalsebagai berikut :Tabel 3.1 Jadwal Samsat KelilingSumber : Seksi Pendataan & PenerimaanArmadaHariJam PelayananSeninLokasiDiwekSelasaKebon Rojo08.00-12.00 WIBMobil IRabuPolsek DiwekKamisPloso(Pak Siran)Jum’at08.00-11.00 WIBSabtu08.00-12.00 WIBLapanganSumobitoPasarMojoduwur

SeninPlosoSelasaPerakRabu08.00-12.00 WIBKamisKuduGudoMobil IIJum’at08.00-11.00 WIBSabtu08.00-12.00 WIB(Pak Suyono)BandarKedungmulyoKesambenSelain itu, Samsat Keliling ini juga membuka pelayanan saatCar Free Day setiap hari minggu pagi di depan Taman Kota KebonRojo Jombang atau didepan Kantor Telkom Jombang bersebelahandengan pos pantau polisi. Pelayanan dibuka pada pukul 06.00 – 08.00WIB untuk memberi kesempatan bagi masyarakat yang tidak sempatmelaksanakan pembayaran pajak pada hari kerja.Biasanya mobil samsat keliling berangkat kelokasi jam 07.30dari kantor UPT. Didalam mobil ada pihak dari kepolisian sebanyak 1orang, 1 pegawai dari UPT yang bertugas sebagai kasir dan rlengkapan disiapkan mulai dari computer sampai alat cetak suratpajak. Biasanya sebelum mobil samsat keliling datang wajib pajaksudah datang terlebih dahulu dan sudah melakukan antrian denganrapi.

Untuk mekanisme pembayaran di Samsat Keliling ini dapatterlihat dalam flowchart berikut ini :Gambar 3.2 Mekanisme Pemungutan Pajak Kendaran BermotorSumber : Kasir Samsat KelilingDalam proses kuliah kerja magang di Samsat Keliling ini kamidiberikan tugas yang hampir sama dengan payment point yaitumengkroscek dan memastikan apakah wajib pajak membawa berkassecara lengkap berupa STNK asli dan KTP-elektronik atas nama

pemilik yang sesuai dengan STNK atau belum.Jika persyaratansudah lengkap dan benar dari wajib pajak maka berkas tersebutdiletakkan pada tempat yang telah disediakan. Selanjutnya secarabergiliran berkas tersebut diambil oleh pihak polisi untuk dientrykedalam sistem yang ada. Kemudian surat pajak kendaraan bermotordi cetak oleh kasir (pegawai UPT) dan wajib pajak secara bergantiandipanggil untuk proses pembayaran, lalu surat pajak kendaraanbermotor diberikan kepada wajib pajak. Setelah wajib pajakmembayar dan menerima surat pajak kendaraan bermotor, kamibertugas untuk mendata dan menulis nomor polisi kendaraan bermotordan nomor handphone wajib pajak ke dalam form yang telahdisediakan.3.1.5 Samsat Jujug DesaInovasi unggulan lain dinamakan dengan Samsat Jujug Desa(JuDes). Layanan JuDes tersebut telah diluncurkan sejak beberapatahun yang lalu. Dengan adanya Inovasi Samsat Judes tingkatkepatuhan pembayaran pajak di daerah yang tidak terjangkau olehLayanan Unggulan Seperti Samsat Keliling dan Payment Pointmenunjukkan peningkatan dan masyarakat di daerah pedesaan sangatterbantu dengan ada Layanan Inovasi ini dikarenakan masyarakatdapat melakukan pembayaran Pajak Kendaraan Bermotor secaralangsung kepada petugas yang melakukan pelayanan jujug desa sesuaidengan jadwal yang telah diketahui oleh masyarakat melaluisosialisasi pada Perangkat Desa di Kabupaten Jombang. PelayananJuDes ini secara bergiliran menjemput bola atau mendekat ke wajibpajak untuk memungut pajak kendaraan bermotor dengan jadwalsebagai berikut :

Tabel 3.2 Jadwal Jujug Desa (JuDes)Sumber : Seksi Pendataan & PenerimaanArmadaHariJamPelayananLokasiDesa Balongsari dan DesaSeninSumbersari Kec. MegaluhDesa Mancilan dan DesaSelasa08.00-12.00Kauman Kec. MojoagungWIBDesa Bareng dan Desa TebelRabuKec. BarengJuDes IDesa Karangpakis dan DesaKamisJum’atSabtuKabuh Kec. Kabuh08.00-11.00Desa Mojokrapak dan DesaWIBSentulKec. Tembelang08.00-12.00Desa Karangmojo dan DesaWIBGebangbunder Kec. PlandaanDesa WonosalamSeninKec. WonosalamJuDes ISelasa08.00-12.00Desa Keboan Kec. NguskanRabuWIBDesa Tanggungan Kec. GudoDesa PsnglunganKamisKec. Desa Mojotrisno-

Dalam proses kuliah kerja magang di Samsat Jujug Desa inikami diberikan tugas mengkroscek dan memastikan apakah wajibpajak membawa berkas secara lengkap berupa STNK asli dan KTPelektronik atas nama pemilik yang sesuai dengan STNK dan menulisnomor polisi kendaraan serta nomor handphone yang dapat dihubungi.Untuk mekanisme pembayaran di Jujug Desa ini dapat terlihatdalam flowchart berikut ini :Gambar 3.3 Mekanisme Pemungutan Pajak Kendaran BermotorSumber : Opdat Jujug Desa

3.2Kendala yang DihadapiDari beberapa pengalaman baru yang kami dapat di beberapa lokasimagang apatan Daerah Jombang, Samsat Induk (Samsat Kantor Bersama danDrive Thru), Samsat Payment Point, Samsat Keliling, dan Jujug Desa. Kamimenganalisis bahwa di Seks

PKB), dan Nota Tagihan Pajak Kendaraan Bermotor (NT PKB) yang diberikan oleh petugas Dinas Luar kepada Wajib Pajak. Oleh Karena itu, kami mengangkat permasalahan dalam Laporan Magang ini dengan Judul “Prosedur Pelayanan dan SistemPembayaran Pajak Kendaraan Bermotor (PKB)”. 1.2 Tujuan Kuliah Kerja Magang